![]() |
PLN Pastikan pasokan listrik aman di pelaksanaan MTQ ke 31 di Lombok Tengah.(IstPLN Pastikan Listrik Andal di Penutupan MTQ ke-31 Lombok Tengah.(Humas PLN UIW NTB). |
PARAGRAFNEWS.id - PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) sukses menjamin keandalan pasokan listrik selama pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-31 Tingkat Kabupaten Lombok Tengah, khususnya pada malam penutupan yang digelar di Masjid Agung Praya, Senin malam 7 Juli 2025.
Dukungan kelistrikan ini menjadi bagian dari komitmen PLN dalam mendukung kelancaran kegiatan keagamaan dan sosial masyarakat. Mulai dari pembukaan hingga penutupan, PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Praya secara konsisten melakukan pengamanan pasokan listrik melalui suplai utama di Penyulang Praya Kota dan jalur cadangan di Penyulang Batujai sebagai bentuk mitigasi risiko.
General Manager PLN UIW NTB, Sri Heny Purwanti, menegaskan bahwa keberhasilan pengamanan listrik ini adalah bukti nyata kontribusi PLN sebagai mitra masyarakat.
"PLN hadir bukan hanya sebagai penyedia listrik, tetapi juga bagian dari kehidupan masyarakat. MTQ adalah ajang penting yang membawa semangat religius dan kebersamaan. Kami bangga dapat menyukseskannya dengan listrik yang andal dan aman," ujarnya.
Selama pelaksanaan MTQ, PLN menurunkan personel teknis yang siaga penuh setiap malam. Mereka melakukan pemantauan sistem dan siap melakukan penanganan cepat jika terjadi gangguan. Hasilnya, seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar tanpa adanya kendala kelistrikan.
Acara penutupan MTQ turut dihadiri oleh Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri, jajaran Forkopimda, tokoh agama dan masyarakat, serta ratusan warga. Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi kepada PLN atas dukungan maksimal yang diberikan.
"Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada PLN. Dukungan kelistrikan yang stabil menjadi kunci kelancaran acara MTQ ini," kata Pathul.
Sementara itu, Manager PLN ULP Praya, Rezha Muhabid, menjelaskan bahwa seluruh prosedur pengamanan telah dijalankan dengan maksimal.
"Kami pastikan kesiapan peralatan dan sistem distribusi sebelum acara dimulai. Selama kegiatan berlangsung, tim kami standby dan berkoordinasi dengan panitia. Alhamdulillah, kegiatan berjalan tanpa gangguan," jelasnya.
Sebagai bentuk layanan proaktif, PLN juga terus berkoordinasi dengan panitia penyelenggara dan pemerintah daerah untuk memastikan respons cepat jika terjadi gangguan.
PLN turut mendorong masyarakat memanfaatkan layanan digital PLN Mobile, yang memudahkan akses informasi dan pengaduan secara real-time. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kelistrikan dan menjawab kebutuhan masyarakat dengan lebih efektif.
"Melalui keberhasilan pengamanan MTQ ke-31 ini, kami berharap semangat kolaborasi antara PLN dan masyarakat terus tumbuh untuk mendukung kegiatan positif yang memperkuat nilai-nilai religius dan sosial," tutup Heny.